seperti malamku~

saat tenang itu damai.. 
saat rakus itu kudengar...
angin...
di mana dirimu yang sebenar?



deru angin menemani...
sepi malamku menyendiri...
laksana irama guadalquivir...
malamku...
tepat sepurnama lalu...

cuba kubasahi bibir...
dengan kata cintaNya...
mencari sesisip ketenangan...
disimbahi cahaya bulan indah...
seperti malamku...
tepat sepurnama lalu...

pandanganku menerobos pekat malam...
ketika hati bergelodak mencari jawapan...
persoalan demi persoalan...
seperti malamku...
tepat sepurnama lalu...

Tuhan...
aku memohon teman...
aku memohon kekuatan...
semoga dikuatkan pegangan...

Tuhan...
tidaklah Engkau jadikan...
dalam diri seorang insan...
dua hati dalam badan...

Tuhan...
yang hitam tetap hitam...
takkan cair dengan alasan...
takkan kabur dengan pandangan...



dan Tuhan...
tidaklah diri dan hati kupertahankan...
melainkan dengan harapan...
diri dan hati mereka turut mampan...

deru angin kembali menemani...
sepi pagiku menyendiri...
laksana irama guadalquivir...
tatkala menyaksikan bulan pergi...
saga mentari perlahan menyinari...
seperti pagiku...
tepat sepurnama lalu...





21 february 2011
angin rakus irbid
04:55




nota kaki: semoga ini yang terakhir.



saat dunia itu menyapa...
saat iman cuba berkata... 
intan...
di mana dirimu yang sebenar?