first step~

selama dalam langkah...
tersusun pada derapan...

"tapi Muhammad tahu, kawan.

redha Allah tak terletak pada sulit atau mudahnya

berat atau ringannya, bahagia atau deritanya

senyum atau lukanya, tawa atau tangisnya"

"redha Allah terletak pada

apakah kita menaatiNya

dalam menghadapi semua itu

apakah kita berjalan dengan menjaga perintah dan larangNya

dalam semua keadaan dan ikhtiar yang kita lakukan."

"maka selama di situ engkau berjalan

bersemangatlah kawan..."

-dalam dekapan ukhuwah-

 *****

"semua orang ada masalah masing-masing, kan dik."

"hmm. tak la anje. bukan masalah, tapi Allah nak uji."


bicara pada 2:46 pagi. kadang rasa bersalah dengan jetlag ni. sahabat rapat sudah mula tahu pukul berapa untuk mencari saya. berkongsi ketakutan, mencari kekuatan.

bertandang ke rumah pada 'lewat malam' bagi mereka, dan 'awal pagi' untuk saya. pernah suatu ketika saya ditanya,

"adik jetlag lagi ke sekarang ni? lama tak jumpa. rindu"

padahal jiran sebelah je. kadang risau juga, seolahnya hak sahabat terabai.

"nak buat macam mana, anje. kita belajar jauh. tapi anje tahu kan, kita ada sesuatu yang mendekatkan?"

"hmm. doa." perlahan suaranya dalam esak yang mereda.

"doa tu sampai anje. sejauh mana pun kita. ia pasti sampai."

*****

mungkin langkah pertama yang kita perlukan adalah bersungguh-sungguh meminta.

atau memohon kekuatan untuk itu.

sejauh mana destinasi...
kita pasti tiba...